Tugas Etika 2

Profesi dan Pekerjaan

1. Profesi
Merupakan pekerjaan/ kegiatan yang mengandalkan keahlian, yang mana keahlian
tersebut didapatkan dalam pelatihan khusus/pada pendidikan,yang bertujuan
menghasilkan uang untuk nafkah hidup biasanya memiliki asosiasi profesi,
kode etik, sertifikasi dan lisensi.

Ciri-ciri Profesi:
Profesi membutuhkan keahlian dan keterampilan yang terlatih yang didapatkan pada
pendidikan, dan telah mempunyai pengalaman yang banyak serta lebih mengutamakan
kepentingan umum dari kepentingan pribadi, memiliki status yang tinggi dalam
masyarakat dan ada kode etik yang mengaturnya.

Contoh Profesi: Dokter, Guru, Programmar, Hukum, Militer, Teknik, Desainer dan lain-lain

2. Pekerjaan
Pekerjaan dan profesi sebenarnya tidak jauh berbeda yang membedakannya yaitu
pekerjaan itu tidak tergantung pada keahliaan/ keterampilan yang didapatkan
pada pendidikan tetapi bisa juga dari pengalaman hidup dan ketekunan, yang
utamanya sama yaitu sama-sama mencari uang untuk kebutuhan hidup.

Ciri-ciri Pekerjaan:
untuk melakukan pekerjaan tidak mengandalkan keahlian khusus yang didapatkan pada
pendidikan bisa juga dari pengalaman yang didapatkankan atau bakat alamiah,

Contoh Perkerjaan :
- pekerjaan dinas pemerintah yang melayani rakyat seperti: pencatat sipil, pencatat perkawinan,
kepamongprajaan, kepolisian dan lain-lain.
- pekerjaan sosial seperti: Palang Merah Indonesia, perkumpulan olah-raga, perkumpulan kebudayaan dan lain-lain.
- pekerjaan untuk agama seperti: Muhammadiyah, Dakwah Islamiyah dan lain-lain
- pekerjaan untuk entertainer : Petinju, selebritas dan lain-lain.


Profesi itu ada yang melindunginya dan juga harus ada yang mengontrolnya yaitu Kode Etik.
Kode etik profesi merupakan norma yang ditetapkan dan diterima oleh sekelompok profesi
yang mengarahkan atau memberi petunjuk kepada anggotanya bagaimana seharusnya berbuat dan
bertindak dalam menjalankan profesinya dalam masyarakat. Apabila kode etik ini dilanggar
akan mendapatkan sanksi yang telah ditetapkan berdasarkan kekuasaanya sendiri.

Dalam kenyataannya kode etik ini sering juga dilanggar hal ini disebabkan oleh rasa kekeluargaan
yang masih tinggi, pengaruh jabatan dan bisa juga disebabkan oleh pengaruh konsumerisme.

tugas etika

ETIKA

Pengertian Etika dan Etiket

Etika Berasal dari bahasa Yunani Ethos, Yang berarti karakter, watak kesusilaan atau adat.

Etika adalah bagaimana individu bersikap dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari yang diatur oleh norma-norma dan adat kebiasaan yang berlaku di lingkungan tempat kita tinggal.

Etika mengandung beberapa hal:
Etika merupakan moral
Etika merupakan bagaimana manusia harus bertindak.
Tindakan manusia ini ditentukan oleh bermacam-macam norma yang berlaku.

Etiket merupakan suatu sikap yang bersifat relatif yaitu bagaimana invidu itu bersikap sopan dan santun dalam bersosialisasi di lingkungannya atau dalam pergaulannya.
Perbedaan etika dan etiket

Jika lihat sekilas etika dengan etiket tidak ada bedanya yaitu:
Etika itu berkaitan langsung dengan moral orang tersebut dan diatur oleh norma dan adat kebiasaan yang berlaku sedangkan etikat itu hanya merupakan sopan santun saja dalam pergaulan.
Etika lebih bersifat tetap(absolut) tidak tergantung situasi sedangkan etiket lebig bersifat relatif tergantung keadaan dan situasi.

Sehingga dari gambaran di atas dapat ditarik kesimpulan:

Orang yang beretika tidak akan munafik karena orang yang beretika ini sikap dan tindakan yang dilakukannya sudah menjadi kebiasaan baginya jadi dia akan bertindak seperti biasanya ada ataupun tanpa orang lain didekatnya.

Orang yang beretiket bisa saja munafik karena orang yang beretiket ini bersikap sopan atau bertindak sebagaimana mestinya hanya berlaku pada pergaulannya lepas dari itu dia akan bertindak dan bersikap semau dia/ etiket tidak berlaku.